Posted By : Intan Nur K
Dosen : Bu Lestyani
PEMERIKSAAN HEMATOLOGI
Alat-alat untuk pemeriksaan hematologi
1.
Pengambilan darah Perifer :
- Lanset/ Vacsinosteel àsekali pakai buang
2. Pengambilan Darah Vena/ Arteri :
- Darah vena diperolehà pungsi vena
- Jarum : sebaiknya besar, ujung haru: tajam,
runcing, dan lurus
Disposable langsung dibuang setelah pakai (
jarum dan spuit)
- Sempris yang dipakai: Vol 2 ml dan 5 ml
- Atau gunakan Venoject jarum yang dilengkapi dgn tabung gelas hampa udara ( keuntungan : darah tidak tercemar)
CARA MEMPEROLEH DARAH UNTUK
PEMERIKSAAN HEMATOLOGI
-
Darah di peroleh dari :vena,arteri dan perifer
-
Sediakan terlebih dulu semua alat yang diperlukan
:
-
Semprit dan jarum steril
-
Vacsinosteel
-
Wadah/botol penampungà sesuai jenis pemeriksaan
-
Alkohol.pasti
-
Plester
-
Formulir
-
Pembendungà darah Vena ( tournequet )
Tempat Pengambilan darah Kapiler :
-
Orang dewasa :ujung jari
-
Anak-anak : daun telinga
-
Bayi
: tumit / ibu jari
Catatan : tempat yang akan di ambil tdk boleh cyanotis atau pucat
Pengambilan darah
perifer digunakan pada kasus-kasus : malaria,DM
Cara
pengambilan Darah Kapiler:
-
Bersihkan tempat pengampilan dengan alkohol dan
biarkan sampai kering
-
Peganglah lokasi yg akan ditusuk supaya tdk
bergerak dan tekansedikit supaya rasa nyeri berkurang
-
Tusuk dengan cepatàpd jari lakukan tegak
lurus.Tusukan hrs ckp dlm spya drh mudah keluar
-
Hindarkan menekan-nekan jari untk memeras drh,drh
yg keluar akibat di peras tlh bercampur dgn cairan jaringan shg menjadi encer
dan menyebabkan kesalahan
-
Buanglah tetes darah yang pertama ,dengan memakai kapas
kering.tetesan darah berikutnya boleh dipakai untuk pemeriksaan
Tempat Pengambilan Darah Vena
-
Orang dewasa: salah satu dari Vena Cubiti
-
Bayi : vena yugularis superficialis atau sinus
sagittalis superior
Cara
Pengambilan Darah Vena :
-
Kaji lokasi : Inspeksi pembuluh darah, sampil
palpasià tentukan yg kelihatan kenyal
-
Pasang pembendungà jangan terlalu kuat
-
Inspeksi dan palpasi ulang (pasien diminta
mengepal jika pasin sadar dan kuat)
-
Bersihkan dengan alkohol biarkan mengering
-
Tegangkanlah kulit diatas vena,dgn jari-jari tgn
kiri agar vena tidak bergerak
-
Tusuklah kulit dgn jarum dgn tangn kanan sampau
ujung jarum msk kedalam lumen vena
-
Mengisap darah sesuai kebutuhan
-
Lepaskan atau regang pembendung
-
Taruhlah kapas diatas jarum dan cabutlah jarum dan
sem[prit
-
Mintalah pasien untuk menekan tempat tusukan
beberapa menit kmd diplester
-
Keluarkan jarum dasemprit dan alirkan darah
ketabung melalui dinding (tdk menyemprot)
-
Semprotkan harus segera kedlm tabung terlabih jika
membutuhkan darah cair.
ANTIKOAGULANTIA
UNTUK PEMERIKSAAN HEMATOLOGI
-
Berguna agar darah yg akan diperiksa jangan sampai membeku.
-
Tidak semua jenis antikoagulantia dpt dipakai
karena akan merusak eritrosit atau lekosit yg akan diperiksa morfologi.
Jenis-jenis
antikoagulantia :
-
EDTA (ethyilenediaminetetraacetate):
-
Heparin
-
Natriumsitrat
KESALAHAN-KESALAHAN
DALAM CARA MEMPEROLEH DARAH
Tindakan dibawah ini dapat menyebabkan berubahnya susunan darah :
- Darah kapiler :
Hal – hal yang perlu dicegah :
-
Mengambil darah pada lokasi yg sedang terganggu
-
Tusukan yg kurang dalam
-
Kulit yg ditusuk masih basah alkohol
-
Tets darah pertama dipakai utk pemeriksaan
-
Terjadi bekuan dlm tetes darah krn terlalu lambat
bekerja
2. Darah Vena :
Hal – hal yang harus dicegah
Hal – hal yang harus dicegah
-
Menggunakan semprit dan jarum yang basah
-
Ikatan pembendung terlalu keras dan lamaà
akibatnya hemokonsentrasi
-
Terjadi bekuan dalam semprit krn lambat bekerja
-
Terjadi bekuan dlm botol krn tdk dicampur
semestinyaà terutama koagolantia yg kering
Beberapa
Pengambilan Darah Hematologi :
-
Sediaan Apus darah
-
Pengambilan darah lengkap/rutin
-
Pengambilan darah MPPP/ Hemorhagik
-
Pengambilan pungsi sumsum tulang
-
Pengambilan golongan darah
-
Pengambilan leju endap darah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar